Minggu, 13 Mei 2018

PENGEMBANGAN RISET PEMASARAN SOSIAL || RANGKUMAN PENGEMBANGAN RISET PEMASARAN SOSIAL


PENGEMBANGAN RISET PEMASARAN SOSIAL

Riset dalam pemasaran ( Social marketing ) pada hakikatnya bertujuan untuk memahami kebutuhan – kebutuhan keinginan – keinginan tingkat pengetahuan, sikap, perilaku dan nilai yang dimiliki oleh target adopter Riset ini juga berfungsi untuk memperbaiki produk sosial yang ditawarkan sesuai dengan ide, perubahan sosial yang di program
Pemasaran sosial dalam menjalankan program kampanye  pemasaran sosial bertujuan untuk merobah pola pikir, sikap, perilaku dan target adopter pembahasan terhadap pemetaan lingkungan  pemasaran  sosial , dapat membuat pemasaran sosial mempredeksi dan mengatisipasi perubahan yang mungkinterjadi, perkiraan waktu, dan menyesuaikan perubahan dengan program yang akan dilakukan.

A.           PEMETAAN LU\INGKUNGAN TERTENTU
Dalam Strategi pemetaan lingkungan, pemasar sosial harus mempertimbangkan perubahan pemetaan dan adaptasi di praktekkan di kota new york program rehabilitasi kecanduan obat – obatan terlarang Pada tahun 1972 di kembangkan empat  metode pengeobatan kecanduan obat yaitu :
1.             Masa perkembangan yang lama
Masa pendekatan ini, angka penyembuahan masih rendah karena para pecandu melakukan cara penyembuhan di rumah sakit melalui perintah pengadilan Hal ini menyebabkan angka kecanduan semakin bertambah tinggi.
2.             Komunitas terapi
Pada pendekatan ini pecandu dibagi dalam kelompok kecil dan diawasi komunitas tetapi mereka menjalani kehidupan tanpa obat – obatan, mendapat dukungan komunitas, dan berpartisipasi  dalam kelompok terapitahap waktu pengobatan ini bervariasi mulai 36 bulan hingga 5 tahun.
3.             Pengobatan methadone
Pengobatan ini mengunakan methadone ( pengobatan kecanduan yang dapat menetralkan efek heroin ) berfungsi sebagai pengganti heroin jumlah pencandu heroin menurun hingga detoksifikasi sempurna,  pada waktu yang samapara pecandu mengunakan methadone selama sisa hidupnya.



4.             Sistem Inggris ( Britis system )
Pada dasarnya program pemeliharaan obat dengan pendekatan penarikan didi dari haroin sangan beriseko tehadap mental pecandu dan kesehatan fisuknya. Jadi dokter, akan menulikan resep secara teratur mengenai dosisl pengguna heroin secara teratus dan bertahap.

B.            PEMETAAN PERUBAHAN MASA DEPAN
Isu utama dalam pemetaan perubahan masa depanlingkungan pemasaran sosial yaitu :       
1.             Tingkat Kemampuan Pengawasan
Penekanan ini mengarah pada ada tidaknya aspek yang dapat memberikan atau menolak perubahan hingga pasar sosial dapat terpengaru.
2.             Kemungkinan peristiwa
Bagaimana kemungkinan perubahan akan terjadi dan kapan perubanan akan terjadi.
3.             Tempat, jarak dan intensitas pengaruh.
Jumlah perubahan yang mempengaruhi lingkungan pemasaran sosial antara lain ; segmen target adopter , Program produk pemasaran ( tangible product )dan kemampuan melakukan program distribusi.
4.             Proritas
Contoh  ini difokuskan pada isu pengawasan dan peristiwa pada kasus ini tipologi pendekatan perencanaan di kembangkan seperti tabel berikut ;

Tabel Pendekatan Perencanaan Alternatif
Tingkat Kemampuan
Kemungkinan Terjadi
Pasti terjadi tidak
Pasti terjadi
Diawasi
Perenvanaan Tanggu Jawab
Perencanaan Kemungkinan
Tidah diawasi
Perencanan Kemungkinan
Perencanan Responsif

Perencanaan Tanggung Jawab disesuaikan dengan perubahan linkungan perencanaan kemungkinan jika satu perubahan tidak pasti tetapi dapat di kontrol atau perubahan pasti tetap tidak dapat dikontrol. Perencanaan responsif sesuai dengan perubahan yang tidak pasti dan tidak dapat dikontrol.
Karakteristik perubahan dalam lingkungan seperti gambar berikut :


Tabel Karakteristik perubahan  lingkungan
Kecepatan perubahan
Besarnya perubahan
Lambat
Besar Perubahan Transisi
Sempit Perubahan Stabil
Cepat
Perubahan Bergolak
Perubahan Tidak Setabil

C.           PENELITIAN PEMETAAN LINGKUNGAN
Empat metode penelitian data lingkungan yaitu.
1.             Survi Opini Pemimpin
2.             Analisis isi media
3.             Survei Opini Publik
4.             Analisis Kecendungan Legislatif

D.            ANALISIS DATA PEMETAAN
Secara umum terdapat tiga merode analisis data lingkungan yaitu;
1.             Metode Skenario Konstruksi
Metode ini dibuat untuk membangun skenario multiple yang konkret dari data.
2.             Metode Analisis SWO
S       = Strength ( Kekuatan )
W      = Weakness ( Kelemahan )
0        = Opportunity ( Peluang )
T       = Threath ( Ancaman )
Metode analisis SWOT melihat keuntungan kesempatan organisasi dari kekuatan pegawainya, dimana mencegah ancaman dengan cara menghindar, memeriksa, atau mengganti kelemahan – kelemahan.
3.             Identifikasi Isu dan Metode Analisis ?
Metode ini memerlukan kencenderungan identifikasi akhir sebagai awal dari isu. Isu merupakan masalah yang tidak  bisa terselesaikan ketika sedang dibicarakan.

MANAJEMEN dan RISET PEMASARAN SOSIAL

A.           Teknik Riset Pemasaran Sosial
Pemasar sosial dapat menggunakan berbagai macam teknik riset yang dianggap dapat menunjang keputusan – keputusan yang berbeda.
Berikut ini akan dilihat teknik – teknik riset pemasaran sosial :
Tabel Teknik Penelitian Pemasaran Sosial.
Keputusan Pemasaran Sosial
Karakteristik Target Adopter
Teknik Yang Tepat
Kelompok target adapter
Sosiodemografis, psikologis, karakteristik segmen perilaku yang diinginkan
Riset segmentasi yang diinginkan
Penempatan produk sosial
Persepsi keunggulan atau perbedaan
Riset penempatan posisi
Gambaran produk nyata
Persepsi keunggulan atau kemasan produk sensoris fisik
Uji produk
Seleksi merk
Pengenalan dan kesan makanan
Uji kemasan
Pengemasan produk
Pengenalan dan kesan makanan
Uji kemasaran
Gambaran produk / agen kampanye
Persepsi keunggulan atau perbedaan
Riset penempatan
Pesan materi komunikasi massa dan pelaksanaannya
Persepsi, gambaran dan motivasi komunikasi
Pra-uji materi komunikasi
Pemeliharaan kampanye komunikasi massa
Kesadaran, penarikan kembali, gambaran dan motivasi komunikasi
Riset keefektifan pasca komunikasi
Pencantuman harga pokok
Dapat diterimanya harga yang dimaksud
Perilaku riset sensitivitas harga
Promosi yang diinginkan dan gerakan kampanye yang berkelanjutan
Perilaku dan difusi yang diinginkan
Uji pemasaran
Presentasi dan pengiriman produk / jasa
Perilaku dan kepuasan yang diinginkan
Uji pemasaran
Keputusan pemasaran sosial
Karakteristik Target Adopter
Teknik Yang Tepat
Kampany komunikasi langsung
Perilaku dan difusi yang diinginkan
Uji pemasaran
Saluran distribusi
Pengiriman produk kepada sasaran yang diinginkan
Penelitian sasaran distribusi
B.            Contoh Studi Penggunaan Perilaku Dan Kesan Tentang Kondom
1.             Kesadaran terhadap metode keluarga berencana.
2.             Praktik keluarga berencana dimasa lalu.
3.             Praktik keluarga berencana yang terjadi pada saat sekarang.
4.             Metode yang perbah dicoba dan digunakan pasa saat sekarang.
5.             Ditujukan bagi pengguna kondom sekarang.
6.             Ditujukan bukan pengguna kondom.
7.             Sosio-Demografis.
C.           Pengujian Produk
Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui apakah produk yang akan dilempar ke pasar dapat diterima atau tidak.
D.           Riset Untuk Positioning
Riset positioning dilakukan untuk mengembangkan pendekatan yang tepat sesuai dengan keinginan dan kebutuhan target adopter. Misalnya dalam kampanye ORS ( Oral Rehydrations Salt ) dimaksudkan agar secara cepat – cepat menganggulangi jumlah kematian bayi dan anak akibat penyakit diare.
E.            Tes Merek dan Kemasan Produk
Fungsi dari tim riset pemasaran sosial terhadap kemasan produk pada dasarnya membuat produk tangible tersebut mudah diidentifikasi dan dikenali, pembuat kesan yang akan memperkuat penempatan produk, mensyaratkan bentuk, warna, ukuran, berat, materi, label, copy.
F.            Pra – Uji Materi Komunikasi
Pra – uji materi komunikasi berfungsi sebelum produk didistribusikan secara menyeluruh.
G.    Pengujian Pemasaran
Setelah pra – uji materi komunikasi disetujui maka tim pemasaran mengembangkan program – program lain seperti harga, jasa, penempatan, pengiriman, kemudian menguji bauran pemasaran (marketing mix) di pasar. Uji pemasaran ini dirancang untuk menjawab dua perangkat pertanyaan yakni ;
1.             Bagaimana keefektifan alternatif bauran pemasaran ?
2.             Apakah mungkin terjadi kesalahan terhadap pemilihan bauran pemasaran yang diterapkan do lapangan ?



PENGERTIAN, KONSEP dan DEFINISI KOMUNIKASI PEMASARAN

Mengemukakan bahwa komunikasi pemasaran merupakan proses dialog yang berkelanjutan (the continuing dialogue) antara pembeli dan penjual dalam suatu tempat pemasaran (market place).
Definisi lain yang menpunyai relevansi dengan pengelolaan suatu perusahaan sebagai berikut: Komunikasi pemasaran adalah :
1.             Proese penyajian seperangkat rangsanga yang diintegrasikan pada sasaran pasar dengan maksud untuk menimbulkan seperangkat respon yang diinginkan.
2.             Mengadakan saluran – saluran untuk menerima (recaive), menafsirkan (interpret),  bertindak (act) atas dasar pesanan dari pasar untuk tujuan mengubah pesan perusahaan sekarang dan mengidentifikasikan kesempatan – kesempatan komunikasi baru.
Komunikasi pemasaran merupakan pertukaran informasi dua arah antara pihak atau lembaga – lembaga yang terlibat dalam pemasaran. Pertukaran dua arah ini kadang – kadang disebut sebagai dialog pemasaran.

KOMUNIKASI PEMASARAN dan KEGIATAN PEMASARAN :
Hubungan serat Perannya.

Peran komunikasi pemasaran  adalah untuk memberikan pengertian keseluruhan produk yang dihasilkan oleh perusahaan kepada konsumen, dengan cara seperti itu membantu konsumen mencapai tujuan mereka dan pada saat yang sama langkah perusahaan lebih terbuka untuk tujuan perusahaan sendiri.

A.    Dari Pemasran ke Komunikasi Pemasaran.
Analisa
Pemasaran
Perencanaan
Dan kontrol
 
Gambar Diagram Hubungan antara Pemasaran dan Komunikasi Pemasaran
Produk
Harga
Promosi
Tempat
Mata rantai
Komunikasi
Pemasaran antara
Perusahaan
Konsumen
 

           
Komunikasi
Produk
Komunikasi
Harga
Komunikasi
Promosi
Komunikasi
Tempat
Menerima Keseluruhan Produk
Yang ditampilkan
Keinginan
Yang ditampilkan
 
                                                                                             Konsumen
Gambar diatas menunjukkan bahwa pemasaran termasuk aktivitas pengambilan  keputusan, dimana komunikasi pemasaran meru[akan implementasi dari keputusan pemasaran yang menghasilkan out put arus informasi dua tahap (two way information flows) antar perusahaan dengan konsumen.

PRINSIP – PRINSIP DASAR dan BAURAN PROMOSI PEMASARAN

Pengertian secara umum promosi dibatasi untuk kegiatan – kegiatan komunikasi yang mana termasuk periklanan (Advertising), penjualan perseorangan (Personal selling), promosi penjualan (sales promotion), dan publikasi (publicity). Periklanan merupakan suatu bentuk komunikasi massa yang tidak ditujukan kepada perseorangan ( non – personal ) dan dibayar oleh sponsor tertentu. Penjualan perseorangan merupakan suatu bentuk komunikasi perseorangan ( dari orang ke orang secara langsung ) di mana penjual hadir untuk membujuk pembeli produk perusahaannya. Promosi penjualan merupakan suatu istilah cathall ( tempat segala macam barang ) bagi aktivutas perusahaan lainnya dari periklanan, penjualan, perseorangan dan publisitas yang bertindak sebagai pendorong untuk secepatnya merangsang aksi pembeli. Publisitas merupakan komunikasi yang tidak ditujukan kepada perseorangan melainkan kepada kelompok orang. Sebagai komponen dari komunikasi produk adalah nama jenis (brand nama), desain kemasan (package design), desain warna (color design), ukuran (size), ketajaman (sharp), merek dagang (tred mark) dan aspek – aspek fisik dari produk itu sendiri.

PROSES DAN MODEL KOMUNIKASI PEMASARAN

Model Komunikasi Pemasaran merupakan suatu representasi dari elemen – elemen yang signifikan dan hubungan beberapa fenomena dunia nyata (relationsship of some real – word phenomenon). 

A.           Model Pemasaran
Dalam model ini secara diagramatik ada tidak bentuk lingkaran yang membentuk sebagai model atau konsep pemasaran terpadu.
1.             Pemasaran terpadu meliputi:
a.              Lingkaran paling dalam
Lingkaran tersebut menggambarkan posisi kompetitif perusahaan beserta lingkungan bisnisnya yang meliputi :
C1     = Costumer (Pelanggan)
C2     = Company (Perusahaan)
C3     = Competitor (Pesaing)
C4     = Changec (Perubah)
b.             Lingkaran menengah
Bagian – bagian dari lingkaran ini meliputi tiga unsur pokok yaitu ;
·                S (Strategi) = Cara perusahaan memandang pasar meliputi :
WHERE : Secara Geografis, WHO : Secara Demografis, WHY : Secara Psycologis
·                T (Targeting) = Target yang akan dicapai suatu perusahaan, meliputi :
1)             Di Ferentation yaitu : Perbedaan isi, perbedaan konteks dan infra struktur.
2)             Marketing Mix : Pemasaran campuran seperti : produk, pricee, place dan promition.
3)             Setting : Penjualan meliputi kegiatan promosi, penggunaan media, nilai pemasaran ( Merk, Jasa dan Proses ).
·                Value / nilai pemasaran meliputi :
1)             Brand / Merk : nama atau logo untuk membedakan produk yang satu dengan produk yang lain.
2)             Service / Jasa : penawaran perusahaan dan kepuasan pelanggan.
3)             Proces / Proses : menciptakan nilai kepada konsumen dan manajemen jaringan supply yang tepat guna.
c.              Lingkaran luar
WHAT            : Menampilakan informasi yang diperlukan oleh perusahaan.
WHY  : Menggambarkan analisis yang dilakukan perusahaan berdasarkan informasi yang diterima untuk melayani para pelanggan.
HOW  : mencermikan langkah-langkah perusahaan dalam menghadapi perubahan pasar.

2.             Model Pemasaran Abad Ke-21
Dalam model ini ada 3 arah sasaran aspek penekanannya mengacu:
-                 Prospek
-                 Penjualan
-                 tatahubungan

B.            Model Maxi Marketing
1.             Pemilihan sasaran
2.             Eksplorasi media
3.             Betanggung jawab
4.             Dampak periklanan
5.             Hasil promosi
6.             Keterlibatan prospek
7.             Pengolahan konsumen

Model Pemasaran Berbasis Komunikasi

A.           Prespektif Komunikasi
Komponen proses komunikasi terdiri atas: sumber, pesan, saluran, gangguan, penerima, tanggapan.
B.            Titik Singgung Teori
Terdapat 6 titik singgung antara komunikasi dan pemasaran, yaitu:
-                 Hubungan
-                 Pertukaran dan transaksi
-                 Konsep tentang saluran
-                 Tanggapan
-                 Informasi
-                 Tanda dan isyarat
Unsur kesamaan di dalam pemasaran dan komunikasi

Hubungan faktor kunci dalam pemasaran terpadu
Perubahan tata hubungan
Penggan dan stakeholder lain
Saluran feedback

Interaktivitas
Informasi tanda/isyarat

Pengiriman pesan informasi setiap sasaran
PRESPEKTIF PEMASARAN INTEGRATIF DAN IMPLIKASI MANAJERIALNYA

A.           Prespektif Integratif
1.             Pesan
2.             Stakeholder
3.             Interaktivitas

B.            Implikasi Manajerial
1.             Fokus perusahaan
2.             Proses komunikasi
3.             Infrastruktur organisasi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar